Jumat, 02 November 2012

Cara Mengidentifikasi Permasalahan dalam Jaringan Internet

Adnan TeKaJe2 - Hay kawan semua, Apa kabar hari ini? Saya Harap semuanya baik selalu ya seperti saya  :D . Hari ini saya akan sahre tentang Cara Mengidentifikasi Permasalahan Dalam Jaringan. Mungkin kalian pernnah mengalami tentang Koneksi Internet yang susah atau menurun bisa juga disebut sebagai "Problem" koneksi internet lemot, lola dan sebagainya. Tentunya kalian harus mengetahui apa saja sih Permasalahan-permasalahan dalam Jaringan Internet khususnya buat Siswa/i Informatika atau TKJ (Tekhnik Komputer dan Jaringan) malu dong masa jadi murid TKJ kaga tau Cara Mengidentifikasi Permasalahan Dalam Jaringan Hehehe. 
Yukss langsung saja, berikut ini adalah daftar isi tutorial untuk mengidentifikasikan permasalahan dalam jaringan yang akan saya bahas satu-satu. Simak baik-baik :


A.  Menggunakan peralatan / tools hardware
1.      Tester jaringan
2.      Kabel short
3.      Kabel terbuka
4.      Konektor yang longgar
5.      Kabel putus

B.  Menggunakan software
1.      Device manager
2.      Ipconfig
3.      Ping
4.      Security system
5.      Setting konfigurasi jaringan
6.      Pengalamatan/IP

 C.  File sharing


A.  Menggunakan peralatan / tools hardware


1. Tester Jaringan



Tester  jaringan berfungsi sebagai mengetahui bahwa jaringan atau kabel yang kita pasang itu berjalan dengan baik atau tidak, jika berjalan dengan baik maka tester  jaringan akan menyala dengan led berwarna hijau.

2. Kabel Short

















Dan yang sering terjadi dengan masalah jaringan adalah cabel short, masalah ini sering kali terjadi dan menggangu pada transfer data atau internet, cara membenahi masalah ini adalah dengan cara membenahi atau menggantikan kabel tersebut dengan kualitas kabel yang lebih baik.

3. Kabel Terbuka




Masalah selanjutnya adalah kabel terbuka, berbahaya jika ada salah satu kabel terbuka karena bisa membahayakan, jika di kabel ini terdapat tegangan listriknya maka akan mambahayakan seseorang, masalah ini dapat kita benahi dengan cara menutup kabel tersebut dengan lakban atau menggantikan kabel tersebut dengan kabel yang baru.

4. Konektor yang longgar















Konektor longgar sering kali mengganggu kita diantaranya koneksi sering terputus dan koneksi juga tidak stabil, masalah ini terjadi jika kitasering mencabut dan memasang berulang-ulang secara tidak teratur, masalah ini dapat kita pecahkan dengan cara mengganti konektor atau Hub tersebut dengan yang baru, atau dengan cara mengganjal dengan kertas atau benda lainnya selain logam, karena logam dapat menghantarkan listrik.

5. Kabel Putus















Mungkin saja kita pernah mengalami masalah jaringan yang berfungsi dengan baik dan tiba-tiba jaringan tersebut mengalami drop down, atau bahkan mati secara mendadak. Masalah ini dikarenakan karena salah satu kabel ada yang putus entah di dalam atau di luarnya, kabel putusdikarenakan kabel tersebut tersangkut, tertindih benda berat atau karena Tikus. Masalah ini dapat kita pecahkan dengan cara mengganti atau menyambungkannya kembali secara manual atau di solder pada bagian kabel yang putus tersebut.


B.  Menggunakan Software


1.       Device Manager

Cara mengindentifikasi permasalahan dalam jaringan pada Device Manager
Bila Status Pada jaringan tersebut disable maka kita perlu merubahnya menjadi Enable.
Langkah pertama yaitu :
Klik Menu Start – Pilih Computer – Pilih Manage
















Lalu setelah itu pilih Device Manage ( Lihat gambar dibawah )

















Kemudian Pilih AirLive WT-2000PCI, Realtek PCIe GBE Family Controller – Klik Kanan – Kemudian Pilih Enable seperti pada gambar di bawah.













Selanjutnya lihat Hasilnya seperti dibawah ini..
icon ini berarti status jaringan telah di enable (aktif)

sedangkan untuk icon ini statusnya masih disable (nonaktif)


Lalu kita lihat hasilnya dibawah ini
















Catatan : Untuk VirtualBox Host-Only Ethernet Adapter boleh kita enablekan atau juga tidak, sesuai kebutuhan kita saja.

2.   IP Config - Test Tcp/Ip Menggunakan Ipconfig

Perintah IPConfig digunakan untuk melihat indikasi pada konfigurasi IP yang terpasang pada Komputer kita. Dari gambar dibawah kita dapat melihat beberapa informasi penting setelah kita menjalankan perintah IPConfig pada jendela Command Prompt di Komputer kita, misalnya adalah kita bisa melihat Host Name, primary DNS jaringan, physical Address dan sebagainya. Harus diingat bahwa perintah ini dapat dijalankan dengan baik apabila telah terpasang Network Card di Komputer anda. IPConfig menampilkan informasi berdasarkan Network Card yang terpasang
.





















3.   Mendeteksi Hubungan Komputer dengan menjalankan perintah PING pada Jaringan LAN

Untuk mendeteksi apakah hubungan Komputer dengan Jaringan sudah berjalan dengan baik, utilitas ping dapat digunakan. Utilitas Ping untuk Memeriksa Koneksi Jaringan Utilitas ping digunakan untuk mengecek apakah jaringan kita sudah bisa berfungsi dan terhubung dengan baik, jika kita melihat ada keluar pesan Reply From No IP ( 192.168.1.12 ) besarnya berapa bites dan waktunya berapa detik itu menandakan bahwa perintah untuk menghubungkan ke Jaringan LAN (Local Area Network) dapat berjalan dan diterima denganbaik, apabila dikeluarkan pesan Request Time Outyang berarti nomor IP tidak dikenal dalam jaringan tersebut (ping 192.168.1.12). Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh berikut :
Misalkan anda telah men-setup 2 buah terminal dengan alamat IP 192.168.1.5 dan192.168.1.12, anda dapat melakukan test ping di mode dos dengan mengetik "ping 192.168.1.12" dari terminal dengan IP address 192.168.1.5 dan anda akan mendapatkan respon seperti :
















Jika anda mendapatkan respon seperti diatas, maka koneksi jaringan sudah benar. Respon lain selain contoh diatas diartikan bahwa jaringan anda belum bekerja dengan benar. Kesalahan dapat saja terjadi di system pengkabelan, kartu jaringan, atau setup network, Maka seandainya jika kita melakukan ping untuk nomor IP yang tidak dikenal atau yang sama dengan IP yang sebelumnya kita PING namun ternyata IP tersebut tak dapat terkoneksi padahal sebelumnya sudah terkoneksi dengan baik, namun mengapa sekarang tidak bisa terkoneksi lagi? Untuk lebih jelasnya lihatlah gambar di bawah ini:
















Hal diatas bisa saja terjadi apabila IP dari Komputer tersebut di ganti mungkin bisa saja yang tadinya 192.168.1.12 menjadi 192.168.1.17 atau yang lainnya.
Lalu ada lagi permasalahan dalam menguji jaringan dalam PING, misalkan seperti gambar dibawah ini :












Pada gambar di atas saya menguji pada IP 192.168.1.20 tapi mengapa muncul pesan :
Reply from 192.168.1.70 with 32 bytes of data :
Reply from 192.168.1.5: destination host uncreachable.
destination host uncreachable
destination host uncreachable
destination host uncreachable.
Ping statistics for 192.168.1.20:
                Packets: sent = 4, received = Lost = 3 <75% loss>

Jika Kalian menemuipesan "Destination Host Unreachable" saat melakukan teskoneksi via Command Prompt pada komputer Windows anda ,maka ada 3 masalah yang harus di perbaiki :
1. Kabel jaringan,LAN Card atau Wireless USB kemungkinan tidak terhubung ke PC atau
perangkatnya rusak
2. HUB/SWITCH tidak di nyalakan atau rusak
3. Status "Local Area Connection" masih "Disable" pada Network Connection di
Control Panel            

Penyelesaiannya :
Masalah1 : Hubungkan perangkat jaringan tersebut dengan baik pada posisinya, jika
perangkat rusak maka perlu di ganti posisi PCI untuk LAN Card ke slot
yang baru (jika tidak berdampak sama sekali maka gantilah dengan baru),
Jika perangkat adalah Wireless USB, maka pastikan lampu indicator menyala
dan coba di pindahkan ke port USB yang lain (jika tidak berdampak sama
sekali maka gantilah perangkat dengan yang baru).
Masalah2 : Nyalakan HUB/SWITCH dan coba pindahkan kabel jaringan komputer target ke
slot yang lain ,lalu coba teskoneksi lagi. Jika tidak ada perubahan
setelah di cek dengan penyelesaian masalah 1 maka dapat di pastikan
HUB/SWITCH anda rusak, sehingga harus di perbaiki atau di ganti dengan
yang baru.
Masalah3 : Klik kanan pada Local Area Connection yang disable dengan warna abu-abu
lalu klik enable dan coba lakukan teskoneksi lagi.

Catatan :
- TTL adalah Time To Live, yaitu batasan waktu agar paket data tersebut tidak mengambang dijaringan. Setelah proses instalasi dan konfigurasi sistem jaringan (baik hardware maupun software) selesai, maka perlu dilakukan test/uji. Hal ini dimaksudkan untuk melihat apakah instalasi (mulai dari memasang kabel sampai dengan konfigurasi sistem secara software) telah dilakukan dengan benar. Untuk mengetest TCP/IP, salah satu caranya dapat dilakukan dengan instruksi ipconfig yang dijalankan under DOS.
  

4.  Security System

 











Melindungi dan mengatur hak akses dan penggunaan database pada level sistem, seperti username, password, alokasi disc space yang diberikan pada user dan pengoperasian sistem yang dapat dioperasikan oleh user.

5.  Setting Jaringan Komputer LAN (Local Area Network)


 

 

 

 

 

 

Langkah pertama Klik Icon Network dan pilih Open Network and Sharing Center
















 



Kemudian, Klik Kanan pada Icon Local Area Conection - Pilih Enable




















Kemudian Setelah itu Local Area Conection telah siap digunakan.

6. Pengalamatan IP  

Dari Local Area Conection Klik Kanan

 



















Klik Properties sampai keluar kotak dialog Local Area Connection Properties

















Pilih Internet Protocol Version 4 (TCP/IP) yang ada di dalamkotak dialog Local Area Connection - Properties

























Masukkan data-data no IP yang akan kita masukan, setiap PC memiliki IP yang berbeda0beda apabila IP tersebut ada yang sama maka akan terjadi bentrokkan antara IP PC tersebut.

Setelah itu masuk ke CMD dengan cara, Klik menu start  + R
















Setelah Itu tampilan Command prompt muncul, lalu ketikan IPCONFIG - Kemudian ENTER
Lihat hasilnya muncul seperti ini.





















c.  File sharing


File sharing adalah praktek mendistribusikan atau menyediakan akses ke informasi digital disimpan, seperti program komputer, multimedia (audio, gambar dan video), dokumen, atau buku elektronik. Ini dapat dilakukan melalui berbagai cara. Metode umum penyimpanan, transmisi dan dispersi termasuk berbagi pengguna menggunakan removable media , server terpusat pada jaringan komputer , World Wide Web -based hyperlink dokumen, dan penggunaan didistribusikan peer-to-peer networking .
Untuk kali ini saya akan share ilmu dari guru saya tentang sharing file dari PC (LocalHost) ke WindowsXP pada VirtualBox. Simak baik2 kawan :D



 Pertama, Masuk ke Menu Start - Pilih Computer 





















Pilih Folder yang akan kamu pilih dan untuk disahringkan - lalu Klik Kanan - Pilih Properties



 
Pilih Share - Lalu pilih Tanda Segitiga terbalik - kemudian pilih Everyone





Lalu pilih Add - Kemudian Pilih Read/Write

 Pilih Share




Setelah itu Pilih Done - Lalu Close

Terkadang Disaat kita Akan Sharing pada PC teman kita dimintakan Login name dengan Passwordnya, padahal kita teman kita tidak menambahkan password pada memasuki File Sharing tersebut, Nih saya punya tipsnya untuk menyelesaikan permasalahannya semua itu, yuk simak baik2 :D




Pertama Masuk Menu Start - Klik Kanan Pada Computer - Pilih Manage



Lalu Kemudian Pilih Local User and Group - Pilih User




Kemudian Klik Kanan Pada GUEST - Set Password




Pilih Proceed


Masukkan Password yang akan kalian login nanti
Catatan : Untuk Login name menggunakan guest.

Setelah itu Buka atau Jalankan Windows XP pada VirtualBox kalian masing-masing, lalu sebelum masuk pada FILE SHARING di Win 7 (LocalHost), Pastikan Jaringan pada WinXP di VirtualBox telah di ubah menjadi Host Only Adapter dan pastikan IP Address Win 7 dengan Win XP nya sama hanya angka terakhirnya saja dibedakan seperti gambar berikut. Isikan DNS Server Dengan IP Local Host atau IP pada Windows 7 tadi.



Lalu Masuk ke CMD untuk memastikan sudahkah terkoneksi dengan IP Localhostnya

 Setelah Muncul Pesan TTL reply - Lalu Login ke FileSharingnya dengan cara Menu Start + R - lalu ketikan //IP LOCALHOST kalian - Lalu enter, hasilnya seperti ini


Masukan password yang tadi telah kita buat kawan :D lalu pilih ok.
hasilnya seperti ini..



Ini adalah tampilan File Sharing di WIn XP pada VirtualBox, dari Win7 (LocalHost)


Sedangkan Ini Tampilan File Sharing di Win 7, untuk membuka file sharing tak jauh berbeda dengan langkah2 pada win XP tadi dan tampilannya pun 11:12 wkwkw :D

Mohon Maaf ya apabila saya ada salah2 kata dalam postingan ini, saya juga masih belajar dan saya bukan so pintar tapi saya hanya ingin sharing pada temen2 Mengenai Cara Mengidentifikasi Permasalahan Dalam Jaringan.Untuk yang mau kritik sarannya silahkan Komen ajah ya :D hehehe - Adnan Majid TeKaJe2 Neskar ® \m/

2 komentar: